Penjelasan dari Pemrograman dan Arsitektur web, dan HTTP

Asssalamuallaikum Wr. wb, kali ini penulis akan menjelaskan tentang pemrograman web serta arsitektur dari pemrograman web, dan HTTP.

Pemrograman web

Pemrograman web terdiri dari dua kata yaitu pemrograman dan web, pemrograman adalah suatu proses menulis, menguji, memperbaiki, dan memelihara kode yang membangun suatu program komputer. Kemudian Web adalah kumpulan dari halaman-halaman yang menampilkan suatu informasi seperti berbentuk teks, gambar, ataupun video. Dimana dari kumpulan halaman-halaman tersebut dapat disatukan dan terhubung satu sama lain. Website dibangun dari beberapa bahasa pemrograman seperti HTML (Hypertext Markup Language) untuk membuat tampilan inti dari website, PHP sebagai proses dari website, dan Javascript sebagai grafik tambahan supaya website lebih hidup.

Jenis Website

- Statis 

Website yang berjenis statis menampilkan isi atau informasi dalam website tersebut dengan cara yang statis, halaman didalam website statis tidak dapat berubah dan untuk melakukan sebuah perubahan harus dengan cara yang manual seperti mengedit kode-kode.

- Dinamis

Dalam website dinamis informasi atau konten dari website disajikan dengan sangat update, perubahan pun dapat dilakukan dengan sangat mudah, seperti website berita yang update setiap hari, ataupun dalam hitungan menit sudah update.

Arsitektur pemrograman web

Arsitektur pemrograman web adalah struktur rancangan web agar suatu informasi tersusun dengan tepat.

1. Web Client, seperti browser ataupun komputer yang kita pakai
2. Web Server, adalah software yang menjadi tulang belakang dari WWW(World Wide Web), web server akan menunggu permintaan dari client (web client) yang menggunakan browser seperti chrome, mozilla, Opera, dll.
3. Server Side Script, adalah sebuah pemrograman web yang di terjemahkan di server yang memungkinkan untuk menghasilkan halaman web yang dinamis, jadi kode seperti bahasa PHP yang akan berkomunikasi dengan server.
4. Database, adalah tempat dimana data dari website disimpan dan bisa ditampilkan ke website sewaktu-waktu jika data diperlukan.

Cara web bekerja

Dalam pemaparan dari arsitektur pemrograman web ada sebuah interaksi dari web client dan web server, dimana proses tersebut terjadi ketika kita akan mencari sesuatu di browser seperti Chrome, Mozilla, dll. sebenarnya proses yang harus ditempuh browser tidak sesederhana yang kita bayangkan. Browser tersebut harus melewati beberapa tahapan supaya dapat menyajikan yang diinginkan user seperti mencari www.google.com.

Dari gambar diatas bisa kita lihat terdapat sebuah raja yang duduk dalam kursi dimisalkan sebagai User (Pengguna), dan yang lingkaran sebagai asisten raja di misalkan sebagai browser.

1. User meminta kepada browser supaya dicarikan google.com.
2. Lalu browser harus melewati firewall terlebih dahulu untuk bisa masuk ke internet.
3. Browser hanya dibekali dengan kata google.com oleh user, karena dalam dunia internet terdapat Ip adress untuk mengarah kepada suatu website, untuk menterjemahkan kata google.com browser harus melewati DNS terlebih dahulu untuk mendapatkan Alamat IP dari google.com.
4. Browser sudah mendapatkan alamat IP google.com dari DNS, dan melanjutkan pencarian.
5. Dan setelah sampai pada alamat IP tersebut belum usai perjuangan dari browser untuk menemukan google.com, dari alamat IP tersebut bertemu dengan Hosting Server karena alamat IP tersebut adalah alamat dari Hosting Server, dalam hosting server tersebut terdapat banyak sekali website. Lalu browser hanya perlu masuk ke tempat google.com berada.
6. Setelah itu browser menanyakan kembali apakah tempat tersebut adalah tempat dari google.com, jika browser menemukan google.com, google.com akan memberikan tanggapan seperti “SIGN IN? I’M FEELING LUCKY! ADVANCE SEARCH!".
7. Lalu dalam proses ini browser kembali untuk menyampaikan kepada user bahwa google.com telah ditemukan dan memberikan tanggapan.
8. Browser memberikan tanggapan dari google.com.
9. Selesai.

HTTP (Hypertext Transfer Protocol)

HTTP adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, protokol tersebut bisa berbentuk request/response. Protokol Request berjalan ketika web client memberikan permintaan kepada web server, dan Protokol response terjadi ketika web server menanggapi permintaan dari web client.

- HTTP Request

1. GET, fungsi dari get adalah untuk meminta data yang di minta oleh web client ke server.
2. POST, fungsi dari POST berjalan ketika kita akan masuk ke suatu website dan didalam website tersebut terdapat halaman untuk login seperti memasukan username dan password, jadi dengan fungsi POST ini web client akan mengirimkan data ke web server.
3. HEAD, metode HEAD digunakan untuk mengambil informasi tentang URL dari Web Server.
4. PUT, fungsi PUT hampir sama dengan POST memanfaatkan badan pesan untuk mentransfer data.
5. DELETE, metode ini dapat digunakan untuk menghapus sumber daya dari web server.
6. CONNECT, metode CONNECT digunakan untuk  membuat sambungan jaringan ke web server melalui HTTP.
7. TRACE, fungsi dari TRACE digunakan untuk menampilkan isi dari permintaan HTTP kembali ke client saat debugging.

- HTTP Response

HTTP Response memproses dan menerima apa yang diminta oleh HTTP Request lalu memberikan tanggapan dengan menampilkan apa yang diminta oleh client. Seperti kita mencari google.com mengetikan di kolom URL lalu menekan enter disitulah terjadi Request lalu jika website google.com tersedia maka HTTP Response akan memberikan tanggapan dengan cara menampilkan konten dari google.com, jika website tidak tersedia maka akan menampilkan pesan error.


Referensi
http://privacyyou.blogspot.co.id/2013/09/penjelasan-tentang-http-request-method.html
http://winda.blog.pcr.ac.id/2016/05/01/http-request-header-dan-http-response-header/